Menulis cerita dalam bentuk buku
ataupun novel tentang perjalanan satu karakter tentu bukanlah hal yang mudah.
Perlu waktu bertahun-tahun dalam mengembangkan karakter itu sendiri dan juga
plotnya. Plot ini terkadang berkaitan dengan kisah cinta dari sang tokoh utama.
Biasanya pada fase ini, pembaca atau penggemar juga dibuat bertanya-tanya
kira-kira dengan siapa hati sang tokoh utama berlabuh. Dan pada akhirnya kisah
sang tokoh utama dilanjutkan oleh keturunannya.
Setidaknya hal ini yang sedang
terjadi dalam dua fandom yang berbeda. Dua-duanya butuh waktu bertahun-tahun
hingga ceritanya tamat dan sekarang fokus kepada anak sang tokoh utama.
Naruto
Siapa yang tidak
kenal Naruto? Tokoh anime berambut pirang dan bermata biru ini memerlukan waktu
hingga 15 tahun bagi manganya untuk tamat. Selama perjalanan 15 tahun itu,
pembaca dibuat fokus pada perjuangan hidup Naruto sejak kecil hingga remaja dan perasaan Naruto yang dikisahkan menyukai Sakura.
Hingga pada saat tertentu, Naruto menyadari perasaan yang ia miliki tidak bisa
disebut cinta. Setelah perjalanan panjang, Naruto akhirnya menjatuhkan pilihan
pada Hinata, yang selama cerita berlangsung memang dikisahkan sudah menyukai
Naruto sejak kecil.
Left: Naruto dan Hinata di Naruto 1, Right: Naruto dan Hinata di movie The Last |
Banyak fans yang ngambek
gara-gara hal ini sampai mencaci mangakanya, tetapi sang mangaka sudah
merencanakan sejak awal kalau Naruto memang akan bersama dengan Hinata. Kisah
mereka berdua bahkan spesial dibuat movie
anime-nya, yaitu The Last: Naruto The Movie. Manga Naruto memang sudah
tamat dan sekarang dilanjutkan kisah putranya, Boruto.
Naruto's next generation: Himawari and Boruto |
Harry Potter
Dari negari para bule ada
penyihir yang dikenal lewat luka petir di dahinya, Harry Potter. Novelnya
berjumlah 7 seri yang memerlukan waktu hampir relatif sama dengan Naruto untuk
bisa tamat. Film pertamanya muncul di tahun 2001 ketika novel keempatnya baru
muncul. Sejak itu novel dan film seakan berlomba dengan waktu. Dan sang
pengarang, J.K. Rowling, seakan dikejar deadline
untuk menamatkan Harry Potter di buku ketujuh sesuai rencana awal disaat
film keempatnya mulai muncul.
Harry Potter, seperti juga
Naruto, menceritakan kisah Harry sejak masuk sekolah penyihir, Hogwarts, hingga
akhirnya bertemu langsung dengan musuh terbesarnya Lord Voldemort di tahun
terakhirnya di Hogwarts. Yang menarik dari cerita Harry adalah pembaca dibuat menebak-nebak
siapa gadis yang akhirnya bisa bersanding dengan Harry karena sepanjang kisah,
kita dibuat terkecoh dengan kedekatan Harry dengan sahabatnya, Hermione, cinta
monyetnya dengan Cho Chang, serta banyak gadis lain yang sempat dekat dengan
Harry, sebelum akhirnya Harry mulai menyadari perasaan yang sebenarnya terhadap
Ginny Weasley, yang tak lain adik dari sahabatnya sendiri, Ron Weasley.
Left: Harry and Ginny on The Chamber of Secret, Right: Harry and Ginny on The Deathly Hallows Part I |
Bisa dikatakan Harry baru
melihat Ginny dengan serius di buku keenam. Sibuk menghindari kejaran Voldemort
dan antek-anteknya yang menginginkan nyawanya di sepanjang lima buku, ditambah
cinta monyetnya dengan Cho Chang, Harry melewatkan Ginny yang telah tumbuh
menjadi gadis cantik dan smart. Di
buku kedua, Chamber of Secret, memang fokus pada mereka berdua dan sebenarnya
saya juga sudah curiga kalau Rowling akan memasangkan mereka berdua pada
akhirnya. Harry memang bukan tipe playboy,
hanya saja belum paham dalam menentukan pilihan. Bagi yang sudah membaca
novelnya, memang lebih detail cerita antara Harry dan Ginny daripada versi film
yang menurut saya juga sangat kurang. Agak ironis memang...buku keenam
merupakan fase yang sangat penting bagi Harry, tapi eksekusi filmnya sangat
jauh dari kata bagus. Anyway, di
epilog buku ketujuh dikisahkan Harry sudah menikah dengan Ginny dan memiliki
tiga orang anak.
Harry Potter's next generation: Lily Luna, James Sirius, and Albus Severus |
Dan membahas tentang next
generation, tahun ini pula sang pengarang, Rowling, sudah menyiapkan cerita
kedelapan Harry dalam bentuk pertunjukan teater tentang Harry dan putra
keduanya, Albus Severus Potter, Harry
Potter and The Cursed Child. Seperti apa ceritanya? Belum ada kabar karena
pertunjukannya sendiri baru akan mulai bulan Juni dan bukunya baru akan muncul
tanggal 31 Juli 2016 bertepatan dengan ulang tahun Harry.
Official image of Harry Potter and The Cursed Child |
Saya sendiri sangat tertarik
dengan kisah next generation karena
anak-anak ini pasti mengemban family
legacy yang tidak sedikit dan pastinya menjadi sorotan. Pasti akan sangat
menarik melihat bagaimana mereka mengatasi itu semua. Di film Boruto, kita
sudah melihat bagaimana Boruto menghadapi beban sebagai anak orang nomor satu
di klan ninjanya dan mudah-mudahan saya bisa mengintip sedikit cerita Harry
dengan anak keduanya. Pastinya sama serunya.